Friday, April 16, 2010

Pengetahuan Tentang Ellen G White & Tulisan Roh Nubuat


James White Wafat


Ada saat dimana dalam dua tahun berikutnya James White masih cukup kuat dan mampu untuk melanjutkan pekerjaannya. Tetapi tahun-tahun sebelumnya ia telah banyak melakukan pekerjaan secara berlebihan sehingga secara fisik dan mental telah menggerogoti daya tahan tubuhnya secara keseluruhan, dan akhirnya ia wafat di Battle Creek pada tanggal 6 Agustus 1881. Ketika acara penguburan, Ny. White berdiri di samping peti jenasah suami dan berikrar akan bekerja keras untuk menyelesaikan tugas yang telah dipercayakan kepadanya.

Segera setelah itu Ellen White sudah berada di Pacific Coast, walaupun masih merasa sedih atas kepergian suami tercinta, tetapi ia tetap setia untuk menulis buku keempat dan bagian terakhir dari seri Spirit of Prohecy. Cerita tentang konflik dari kehancuran Yerusalem sampai kepada periode penutupan ditampilkan dalam buku yang telah lama dinanti-nantikan ini. Buku ini dicetak pada tahun 1884. Edisi khusus yang dijual dari rumah ke rumah telah dicetak, dengan judul The Great Controversy Between Christ and His Angels and Satan dan His Angels (Pergolakan Terbesar antara Kristus dan MalaikatNya dengan Setan dan MalaikatNya). Dalam tiga tahun 50,000 buku telah terjual.


Kunjungan Ellen White ke Eropa


Beberapa kali General Conference meminta Ny. White dan anaknya W.C. White untuk mengunjungi mission di Eropa. Sementara ia menyiapkan perjalanan ini, namun bagi mereka yang dekat dengan Ny. White berpendapat secara fisik perjalanan ini adalah tidak mungkin. Namun oleh karena tugas mulia ini, ia diberkati dengan kesehatan, dan melakukan perjalanan dari tahun 1885 musim gugur sampai tahun 1887 musim panas untuk mengunjungi beberapa negara di Eropa.

Dari Basel, Swiss, kemudian ke kantor pusat gereja di Eropa. Ny. White melakukan perjalanan ke Inggris, Jerman, Perancis, Italia, Denmark, Norwegia, dan Swedia. Diantara perjalanannya itu, yang paling menarik bagi Ny. White adalah perjalanan ke bukit Waldensia di Italia, dimana disana ia mengunjungi tempat-tempat yang pernah muncul dalam penglihatannya dalam hubungannya dengan Reformasi dan Masa Kegelapan. Di Basel, Swiss dan Christiana (sekarang Oslo) di Norwegia, Ny White melihat percetakan-percetakan yang nampak dalam penglihatannya pada tanggal 3 Januari 1875, dalam penglihatan itu ia melihat percetakan-percetakan yang beroperasi di luar Amerika Utara. Nasihat-nasihat yang diberikan Ellen White kepada para pekerja gereja di Eropa selama perjalanannya memberikan dampak yang besar dalam menetapkan rencana-rencana dan peraturan-peraturan.


Pergolakan Terbesar (The Great Controversy) dan Para Nabi dan Bapa (Patriarchs and Prophets)

Oleh karena buku The Spirit of Prophecy, jilid 4, perlu diterjemahkan dalam beberapa bahasa untuk kalangan Eropa, Ellen White merasa perlu untuk menulis lebih lengkap lagi pergolakan yang melibatkan tempat-tempat di Eropa. Hasilnya adalah buku yang berjudul The Great Controversy, yang pertama kali di cetak pada tahun 1888.

Kembali lagi ke Amerika Serikat, Ellen White sampailah ke rumahnya di Healdsburg, California,tetapi ia mengunjungi rapat General Conference pada tahun 1888 di Minneapolis, Minnesota. Pada bulan-bulan berikutnya ia melanjutkan perjalanan dan berkhotbah, mencari persatuan gereja dalam doktrin Pembenaran oleh Iman (Righteousness by Faith). Pada periode yang sama ia menulis buku Para Nabi dan Bapa (Patriarchs and Prophets), yang terbit pada tahun 1890.

Nantikan seri selanjutnya :

§ Panggilan ke Australia

§ The Avondale School

§ Jangkauan kepada orang Amerika keturunan Afrika

Tuesday, April 13, 2010

MASALAH HATI

(Dikirim oleh Sdr. L. Sinaga)

Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu. Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang-orang berdosa! dan sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati! Yakobus 4:8

Tuhan mengatakan kepada kita di dalam Firman-Nya bahwa saat kita mencari-Nya, kita akan menemukan Dia (1 Tawarik 28:9; Yeremia 29:13). Tetapi pernahkah Anda memikirkan apa yang sebenarnya dimaksud dengan mencari Allah? Ini bukan sekedar masalah hadir di gereja atau mengikuti tradisi keagamaan tertentu.

Mencari Allah adalah masalah hati. Aktivitas yang satu ini memimpin Anda untuk beralih dari seorang "pengunjung gereja" menjadi pengikut "jalan Kristus." Anda mencari Dia, bukan dalam pengertian mistis yang misterius, melainkan melalui devosi yang intim. Didalam pencarian itu, Anda haus kepada Allah seperti pemazmur yang menulis: "Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair, demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah" (Mazmur 42:1). Kerinduan terhadap pencarian Anda mengantarkan Anda kehadirat Allah dimana Anda merasakan kepenuhan kasih-Nya dan perhatian yang utuh bagi jiwa Anda. yesus bertanya kepada mereka yang mengikuti Dia, "Mengapa kamu mengikuti Aku?" Apakah karena mukjizat-mukjizat yang dibuat-Nya, atau karena kedekatan hadirat-Nya yang menarik mereka? Mengapa Anda mencari Tuhan? Apakah ia seperti tombol darurat yang Anda tekan pada saat-saat krisis, atau apakah Anda benar-benar rindu merasakan hadirat-Nya secara intim?

Allah menginginkan kasih dan devosi Anda. Dengan begitu, menghafalkan ayat-ayat Kitab suci tidak akan membuat Anda lebih dekat kepada-Nya. yang menarik hati Allah adalah kasih yang rendah hati dari orang yang mencari-Nya di atas segala-galanya.

Monday, March 29, 2010

Ellen G White & Tulisan Roh Nubuat

Pekerjaan Meluas

Keberhasilan rapat kemah GMAHK yang dilakukan di Wisconsin dan Michigan di akhir tahun 1860-an menuntun kepada rencana yang lebih luas bagi upaya-upaya tersebut di tahun-tahun berikutnya. James White mengambil bagian aktif tidak hanya dalam meletakkan rencana pertemuan ini, tetapi juga berusaha menghadiri sebanyak mungkin pertemuan sementara itu ia mempunyai tugas-tugas administrasi yang mendesak dan ini semua menyebabkan kondisi kesehatannya yang menurun. Ini adalah periode panjang dimana ia harus melakukan pekerjaan yang berlebihan selama pergumulan hari-hari awal bertumbuhnya gereja, tugas-tugas di editorial, dan tanggung jawab sebagai presiden dari General Conference dan ketua dewan dari beberapa kelembagaan, semuanya ini menyebabkan kondisi kesehatannya menurun. Ellen White menemani suaminya dalam perjalanan-perjalanannya, berusaha penuh ambil bagian untuk tugas pekabaran dan pekerjaan pribadi, dan pada waktu yang sama terus menulis.


Musim dingin tahun 1872-1873, pasangan ini berada di California untuk menguatkan proyek-proyek gereja di wilayah Pantai Pacific.
Ini adalah yang pertama dari beberapa perjalananan selama tujuh tahun berikutnya di wilayah Barat. Di sini sebuah penglihatan penting diberikan kepada Ellen White pada 1 April 1874, penglihatan tentang cara yang mengagumkan di mana pekerjaan ini tidak diperluas sampai ke Amerika Barat saja, tetapi juga ke luar negeri. Beberapa minggu kemudian, pertemuan tenda dibuka di Oakland, California, dan sehubungan dengan upaya masyarakat ini, James White mulai mengerjakan majalah Signs of the Times.


Battle Creek College

Pada musim gugur tahun 1874 James dan Ellen White kembali ke Michigan, membantu Biblical Institute, menuntun pelayanan Sabat, dan mengambil bagian di Battle Creek College pada tanggal 4 Januari 1875. Sementara Ellen White berdiri di hadapan kelompok yang berkumpul dari sejumlah negara bagian untuk mendedikasikan lembaga lembaga pendidikan gereja yang pertama, ia menceritakan apa yang telah ditunjukkan kepadanya pada hari sebelumnya dalam suatu penglihatan. Penglihatan yang disajikan adalah pekerjaan di luar negeri yang harus dicapai oleh GMAHK yang memberikan pesan kepada orang yang hadir tentang pentingnya dan diperlukannya perguruan tinggi. Di antara hal lainnya, dia bercerita tentang penglihatan pencetakan yang beroperasi di tempat-tempat lain, dan pekerjaan yang terorganisir dengan baik yang berkembang di dunia luas di wilayah yang GMAHK saat itu belum terpikirkan untuk dimasuki.


Menulis dan Perjalanan

Selama beberapa tahun berikutnya sebagian besar waktu Ny. White dipenuhi dengan menulis cerita konflik yang berhubungan kehidupan Kristus dan pekerjaan para rasul. Hal ini muncul di volume 2 dan 3 dari The Spirit of Prophecy, pada tahun 1877 dan 1878. James White sibuk membangun percetakan Pacific Press di Oakland, California, dan mencari uang untuk memperbesar Battle Creek Sanitarium dan untuk membangun Tabernacle di Battle Creek.


Ketika James dan Ellen White mengunjungi lembaga kesehatan yang baru dekat St Helena, California, pada awal 1878, Ellen White berseru bahwa dia telah melihat bangunan-bangunan dan lingkungan dalam penglihatan yang diperlihatkan kepadanya untuk memperluas pekerjaan di wilayah Pantai Barat.
Ini adalah perusahaan Pacific Coast ketiga yang ia lihat dalam penglihatan tahun 1874, yang lainnya adalah Signs of the Times dan Pacific Press. Selama musim pertemuan perkemahan akhir tahun 1870-an, Ellen White berbicara banyak di hadapan khalayak yang besar, yang terbesar adalah pada Minggu sore di jemaat Groveland, Massachusetts, pada akhir bulan Agustus, 1877, dan pada saat itu 20.000 orang mendengar dia berbicara tentang aspek luas pertarakan Kristen . Perjalanan dan pekerjaannya selama periode ini meluas sampai ke wilayah Timur dan Barat dan ke Pacific Northwest. Dia menulis tanpa henti, menghadiri sesi Konferensi Umum, berbicara di kamp pertemuan dan di gereja-gereja, muncul di hadapan kelompok pertarakan, dan bahkan memenuhi janji di alun-alun kota dan penjara negara bagian. Oleh karena kondisi kesehatan James White membuat mereka melakukan perjalanan ke Texas pada musim dingin 1878-1879. Di sinilah Arthur Daniells, yang pada tahun-tahun berikutnya menjabat sebagai presiden General Conference, dan istrinya, Mary, bertemu dengan keluarga White, Arthur yang masih muda sebagai pendamping dan perawat keluarga White, dan Mary yang memasak dan mengurus rumah tangga.

Nantikan seri selanjutnya :

  • Wafatnya James White
  • Kunjungan Ellen White ke Eropa
  • The Great Controversy dan Patriarchs and Prophets

Monday, March 15, 2010

Penglihatan “The Great Controversy"

Dalam rangka memberikan penyegaran, pencerahan, dan pengetahuan tentang Ellen G. White dan tulisan Roh Nubuat, departemen Roh Nubuat GMAHK Thamrin menyusun Seri Pengetahuan Tentang Ellen G White & Tulisan Roh Nubuat yang diambil dari www.whiteestate.org (situs resmi Ellen G White).


Pada sebuah upacara pemakaman di Ohio yang diadakan pada hari Minggu sore di bulan Maret, 1858, di Sekolah Umum Lovett's Grove (sekarang Bowling Green), Ellen White mendapat penglihatan tentang konflik antara Kristus dan Malaikat-malaikatNya dengan Setan dan Malaikat-malaikatnya. Dua hari kemudian Setan mencoba untuk mengakhiri hidupnya, supaya ia tidak dapat menyampaikan penglihatan itu kepada yang lain. Dengan pertolongan Tuhan, ia dapat bertahan untuk meneruskan melakukan pekerjaan yang dipercayakan kepadanya, ia menulis penglihatan itu, kemudian dituangkan dalam buku setebal 219 halaman yang berjudul Spiritual Gifts, volume 1, The Great Controversy Between Christ and His Angels and Satan and His Angels (Karunia Roh, Volume 1, Pergolakan Besar antara Kristus dan MalaikatNya dan Setan dan Malaikatnya), yang diterbitkan pada musim panas tahun 1858. Buku ini diterima dengan baik dan sangat berharga karena memaparkan gambaran yang jelas tentang kekuatan dalam konflik besar, menyentuh bagian-bagian terpenting tentang perjuangan dalam menghadapi pergolakan ini sementara dunia mendekati akhir sejarahnya. (Lihat Early Writings, hal. 133-295.)


Rumah di Battle Creek


Dari buku harian Ellen White yang ditulis pada akhir tahun 1850 terungkap bahwa tidak seluruh waktunya dicurahkan untuk menulis dan melakukan pekerjaan yang sifatnya sosial. Tugas-tugas rumah tangga, komunikasi ramah dengan tetangga, khususnya mereka yang membutuhkan pertolongan juga menjadi perhatiannya, dan kadang-kadang dia membantu melipat dan menjahit kertas-kertas dan pamflet ketika ada pekerjaan yang mendesak di kantor percetakan Review.


Pada musim gugur tahun 1860 anak keluarga White yang keenam diantara empat anak laki-laki yang berumur mulai dari beberapa minggu sampai 13 tahun. Anak bungsu mereka yang bernama Herbert, hanya hidup beberapa bulan saja, kematiannya membawa keluarga untuk beristirahat. Ini terjadi ditengah-tengah usaha mereka untuk mendirikan gereja dan organisasi-organisasi konferensi, dengan banyak tuntutan untuk menulis, bepergian, dan tenaga, kesibukan penuh pada awal tahun-tahun 1860-an. Klimaksnya adalah terbentuknya organisasi General Conference Advent Hari Ketujuh pada bulan Mei, tahun 1863.


Penglihatan Reformasi Kesehatan


Dua minggu setelah ini, James dan Ellen White mengunjungi Otsego, Michigan, selama akhir pekan, untuk mendorong pengerja penginjilan di sana. Sementara kelompok sedang menundukkan kepala dalam doa pada awal hari Sabat, Ellen White diberi penglihatan tentang hubungan antara kesehatan fisik dengan kerohanian, tentang pentingnya mengikuti prinsip-prinsip yang benar dalam diet dan dalam perawatan tubuh, dan manfaat alam seperti - udara bersih, sinar matahari, olahraga, dan air murni.

Sebelum penglihatan ini, ada sedikit pemikiran atau waktu yang telah diberikan kepada masalah-masalah kesehatan, dan beberapa pemimpin terpaksa tidak aktif oleh karena penyakit-penyakit. Penglihatan pada 6 Juni 1863 ini, memberikan kesan pada pemimpin-pemimpin di organisasi gereja yang baru terbentuk untuk melakukan reformasi kesehatan. Dalam bulan-bulan berikutnya, sebagaimana pekabaran kesehatan dipandang sebagai bagian dari pekabaran Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh, maka program pendidikan kesehatan diresmikan. Langkah pendahuluan dalam upaya ini adalah penerbitan enam pamflet yang masing-masing terdiri dari 64 halaman yang berjudul Health, or How to Live (Kesehatan, atau Petunjuk Hidup) yang disusun oleh James dan Ellen White. Sebuah artikel dari Nyonya White dimasukkan ke dalam masing-masing pamflet. Pentingnya reformasi kesehatan sangat berkesan bagi pemimpin-pemimpin gereja oleh karena kematian Henry White di usia 16 tahun, penyakit parah James White, yang memaksa dia untuk berhenti bekerja selama tiga tahun, dan juga penyakit-penyakit yang diderita oleh beberapa pendeta. Pada awal tahun 1866, menanggapi instruksi yang diberikan kepada Ellen White pada Hari Natal, 1865 (Testimonies for the Church, vol. 1, p. 489), bahwa Gereja Advent Hari Ketujuh harus mendirikan lembaga kesehatan untuk perawatan orang sakit dan menjalankan instruksi kesehatan, maka rencana-rencana dilakukan untuk mendirikan Institut Reformasi Kesehatan Barat, yang dibuka pada bulan September tahun 1866. Sementara keluarga White sering pergi dan pulang dari Battle Creek antara tahun 1865-1868, dan kondisi fisik James White yang buruk menyebabkan mereka pindah ke sebuah peternakan kecil di dekat Greenville, Michigan. Jauh dari tugas-tugas yang mendesak di kantor pusat gereja, Ellen White memiliki kesempatan untuk menulis, dan dia melakukan presentasi dari cerita konflik seperti yang pernah ditunjukkan padanya lebih lengkap dalam ayat-ayat selanjutnya. Tahun 1870, The Spirit of Prophecy, volume 1, diterbitkan, menampilkan cerita dari kejatuhan Lucifer di Surga sampai kepada masa-masa Salomo. Pekerjaan ini terputus sampai tujuh tahun kemudian sebelum volume berikutnya diterbitkan.

Nantikan seri selanjutnya :

§ Pekerjaan Meluas

§ Battle Creek College

§ Menulis dan Bepergian

Wednesday, March 10, 2010

Jalan Menuju Usia 100 Tahun

Oleh: Merry Wahyuningsih - detikHealth

img
Ilustrasi (Foto: goodhealthyadvice)

Boston, Usia panjang manusia bukanlah semata karena faktor gen tapi sebaik apa menjalani hidup. Peneliti telah menemukan cara makan, bergerak dan mengatasi stres yang menentukan seberapa lama orang bertahan hidup.

Sebuah studi baru yang dilakukan terhadap 20.000 orang di Inggris dan telah dipublikasikan di British Medical Journal, menunjukkan bahwa seseorang dapat mengurangi 50 persen risiko stroke. Caranya hanya dengan melakukan empat hal, yaitu aktif selama 30 menit sehari, makan buah dan sayuran, dan menghindari rokok serta alkohol yang berlebihan.

Orangtua zaman dulu dapat mencapai usia 100 tahun dengan gaya hidupnya yang sehat. Namun, Thomas Perls dari Boston University School of Medicine, percaya bahwa dengan asumsi yang mengesampingkan gen, tidak ada yang menghentikan hidup Anda hingga usia 90-an tahun.

Berikut 10 kebiasaan yang digunakan Perls untuk menghitung berapa lama seseorang dapat bertahan hidup, seperti dilansir USNews, Selasa (9/3/2010).

1. Jangan pensiun.
Meski sudah masuk usia pensiun bukan berarti Anda tak bisa lagi bekerja apa-apa. "Bukti menunjukkan bahwa dalam masyarakat di mana orang tiba-tiba berhenti bekerja, angka kejadian obesitas dan penyakit kronis skyrockets meningkat setelah pensiun," kata Luigi Ferrucci, direktur Baltimore Longitudinal Study of Aging.

2. Bersihkan gigi dengan benang (floss) setiap hari
Ini dapat menjaga arteri (pembuluh darah) tetap sehat. Studi dari New York University tahun 2008 menunjukkan bahwa membersihkan gigi dengan benang setiap hari dapat mengurangi jumlah bakteri yang menyebabkan penyakit gusi di dalam mulut. Bakteri ini dapat memasuki aliran darah dan memicu peradangan di arteri, dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

3. Selalu bergerak
"Olahraga adalah satu-satunya cara untuk tetap awet muda," kata Jay Olshansky, seorang profesor obat-obatan dan peneliti penuaan di University of Illinois di Chicago.

Studi demi studi telah merekomendasikan manfaat dari olahraga yaitu untuk meningkatkan suasana hati (mood), ketajaman mental, keseimbangan, massa otot, dan tulang. Tidak perlu olahraga di pusat kebugaran, cukup dengan sekadar berjalan di sekitar lingkungan selama 30 menit sehari.

4. Makan sereal berserat tinggi untuk sarapan

Mendapatkan manfaat gandum utuh terutama di pagi hari dapat membantu menjaga kestabilan kadar gula darah sepanjang hari. Menurut sebuah studi yang dilakukan baru-baru ini oleh Ferrucci dan koleganya, orang yang melakukan hal ini dapat terhindar dari diabetes, yang dapat mempercepat penuaan.

5. Tidur paling sedikit 6 jam sehari
"Tidur adalah salah satu fungsi yang paling penting untuk tubuh kita, saat tidur digunakan untuk mengatur dan menyembuhkan sel-sel," kata Ferrucci.

6. Konsumsi makanan utuh, bukan suplemen
Bukti kuat menunjukkan bahwa orang yang memiliki darah yang kaya akan nutrisi, seperti selenium, beta-karoten, vitamin C dan E, memiliki usia yang lebih panjang. Namun tidak ada yang membuktikan bahwa dengan mengonsumsi suplemen dapat memberikan manfaat anti penuaan.

"Ada lebih dari 200 karotenoid berbeda dan 200 flavonoid berbeda yang terkandung dalam sebuah tomat," kata Ferrucci. Zat kimia ini bermanfaat bagi tubuh selain nutrisi yang dikenal seperti lycopene atau vitamin C. Hindari makanan putih (nutrient-lacking white food) seperti roti, tepung dan gula. Dan beralihlah ke buah-buahan, sayuran, dan roti gandum utuh.

7. Kurangi neurotik (tekanan saraf)

Cara yang lebih baik untuk mengatasi stres adalah yoga, olahraga, meditasi, taichi (menarik napas dalam-dalam untuk beberapa saat). Sedangkan melamun, makan keripik di depan TV, pesta minuman beralkohol sangat buruk untuk tubuh.

8. Hidup seperti Seventh Day Adventist (Gereja Advent)
Orang Amerika yang mendefinisikan diri mereka sendiri sebagai Seventh Day Adventists, memiliki harapan hidup rata-rata 89 tahun, sekitar satu dekade lebih lama daripada rata-rata orang Amerika.

Mereka menghargai tubuh dengan tidak merokok, penyalahgunaan alkohol atau memanjakan tubuh dengan makanan-makanan manis. Mereka biasanya vegetarian dan makan buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan banyak olahraga. Mereka juga sangat fokus terhadap keluarga dan masyarakat.

9. Menjadi makhluk yang terbiasa dengan keadaan

Menurut Olshansky, orang-orang zaman dulu cenderung hidup dengan rutinitas yang ketat, makan makanan yang sama dan melakukan jenis kegiatan yang sama sepanjang hidup mereka. Tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari adalah salah satu kebiasaan yang baik untuk menjaga tubuh dalam kesetimbangan yang stabil.

10. Tetap berhubungan sosial
Memiliki hubungan sosial dengan teman atau orang-orang yang dikasihi adalah kunci untuk menghindari depresi, yang dapat mengakibatkan kematian dini, terutama yang umum terjadi pada seorang janda dan duda yang sudah tua.

Beberapa psikolog bahkan berpikir bahwa salah satu manfaat terbesar untuk orangtua diperoleh dari latihan interaksi sosial yang kuat, jalan-jalan dengan teman atau bergabung dengan kelas latihan.

(mer/ir)

Monday, March 8, 2010

Remembering 1 year without oma Anna -- I AM OMA ANNA'S LITTLE GIRL

Grandma's Lil' Girl

© Donna C. Elkins

Grandma, I was thinking of you today and a smile tickled my face.
Remembering all the things you taught me, like always to say grace.
I remember sitting in your lap while you read the Bible out loud,
To hear me sing a gospel song made you so proud.
I thought of those Saturday mornings I watched them fix your hair,
I remember crossing the street and hearing GIRL YOU BETTER STOP RIGHT THERE!!!
I remember the goodness you instilled in me though' sometimes it doesn't show,
You played a very special part in my life and I thought that you should know....
My childhood is filled with memories of you that you couldn't buy with all the gold in the world,
And even though' I am all grown up, at heart I will always be GRANDMA'S LIL' GIRL!!!

Source: Grandma's Lil' Girl, Grandmother Poems
http://www.familyfriendpoems.com/family/poetry.asp?poem=1684#ixzz0hYd1kNt3

Monday, February 22, 2010

Siapakah Ellen G. White? -- part 2

Perkawinan James White dan Ellen Harmon


Dalam perjalanan ke Orrington, Maine, Ellen bertemu dengan seorang pendeta Advent muda, James White, yang ketika itu berusia 23 tahun. Oleh karena kebersamaan dalam pekerjaan mereka, maka timbullah rasa kasih sayang yang kemudian mereka dipersatukan dalam perkawinan pada akhir bulan Agustus, 1846.


Selama beberapa minggu pertama setelah perkawinan mereka, James dan Ellen melakukan studi secara mendalam tentang traktat 46 halaman yang diterbitkan oleh Joseph Bates, di New Bedford, Massachusetts. Traktat itu berjudul Sabat hari Ketujuh, yang tercantum sebagai bukti Alkitab tentang kesucian hari ketujuh. Yakin bahwa pandangan yang ditetapkan adalah kebenaran Kitab Suci, mereka mulai memelihara hari Sabtu sebagai hari Sabat. Kira-kira enam bulan kemudian, pada tanggal 3 April 1847, Ellen White mendapat penglihatan tentang hukum Allah di tempat kudus surgawi, dimana hukum keempat diterangi lingkaran cahaya. Pandangan ini membawa pemahaman yang lebih jelas tentang pentingnya doktrin Sabat, dan mengukuhkan kepercayaan umat Advent di dalamnya. (Early Writings, hal. 32-35.) Kehidupan pada masa itu penuh dengan kemiskinan dan kadang-kadang tertekan. Dalam hal keuangan para pekerja umat pergerakan Advent tidak punya siapa pun kecuali diri mereka sendiri, sehingga James White membagi waktunya antara khotbah dan mencari nafkah di hutan, di rel kereta api, atau mengumpulkan rumput. Kemudian lahir
seorang anak yang diberi nama Henry pada tanggal 26 Agustus 1847. Kehadiran anak ini membawa sukacita dan kenyamanan bagi keluarga White, tapi sang ibu memutuskan untuk harus meninggalkan anaknya dan menitipkan anaknya kepada teman yang dapat dipercaya dan melanjutkan pekerjaan Tuhan dengan melakukan perjalanan dan membawa pekabaran Allah yang telah dipercayakan kepadanya. Beberapa tahun berikutnya ia menulis secara ekstensif, bepergian kemana-mana untuk mengunjungi “domba yang hilang,” dan menghadiri konferensi-konferensi.


Awal Percetakan


Ketika sedang berada di Rocky Hill, Connecticut, pada musim panas 1849, James White mulai mempublikasikan The Present Truth (Kebenaran Saat Ini), sebuah tulisan semi bulanan delapan halaman. Pada edisi-edisi selanjutnya tulisan ini memuat artikel tulisan tangan Ellen White yang memaparkan penglihatan-penglihatan masa depan gereja dan tentang amaran dan nasihat.


Tahun 1851 adalah tahun pertama munculnya buku Nyonya White berisikan 64 halaman yang berjudul A Sketch of the Christian Experience and Views of Ellen G. White (Sketsa Pengalaman Umat Kristen dan Pandangan-pandangan Ellen G. White). Dokumen awal ini dan Tambahannya (1854) sekarang ditemukan di halaman 11-127 buku Early Writings (Tulisan-Tulisan Permulaan). Hari-hari awal dari the Review and Herald pada tahun 1850 dan Youth’s Instructor tahun 1852, mengamankan cetakan tangan, kemudian percetakan surat kabar di Rochester, New York, selama tahun 1852-1855, itu adalah masa-masa yang berat. Keuangan yang sulit. Sakit dan kehilangan membawa kesusahan dan keputusasaan. Tapi ada hari-hari yang cerah di kemudian hari, dan ketika pada tahun 1855 umat Advent yang percaya di Michigan mengundang keluarga Whites ke Battle Creek dan berjanji untuk membangun sebuah percetakan kecil, maka ombak kesulitan seakan berubah menjadi lebih baik.


Pindah ke Battle Creek


Pada bulan November, 1855, Asosiasi Percetakan Review and Herald, dengan cetakan tangan dan peralatan percetakan lain, dipindahkan dari tempat sewaan di Rochester, New York, ke bangunan yang baru yang didirikan di Battle Creek, Michigan, yang disediakan oleh umat Advent yang percaya.

Beberapa hari setelah James dan Nyonya White, dan asosiasi percetakan tiba di Battle Creek, sebuah konferensi dilaksanakan untuk memikirkan rencana untuk menyebarkan pekabaran Advent. Pada menjelang akhir konferensi ini Ellen White mendapat penglihatan tentang hal-hal penting untuk gereja. Ini ia tulis dan bacakan kepada gereja Battle Creek. Para anggota gereja mengakui bahwa pesan ini akan bermanfaat bagi semua kelompok orang-orang percaya, sehingga mereka memutuskan bahwa itu harus dipublikasikan. Pada waktunya ada tulisan yang dicetak ulang sebanyak 16 halaman yang berjudul Testimony for the Church (Testimonies, vol. 1, hal. 113-126), yang merupakan seri pertama dari tulisan-tulisan yang selama 55 tahun mencapai hampir 5000 halaman, yang kemudian di cetak dalam sembilan volume dari Testimonies for the Church. Dalam tulisan-tulisan itu tercatat perjalanan James dan Ellen White dalam usaha mendirikan percetakan dan organisasi gereja, melakukan perjalanan kemana-mana dengan kereta api dan kereta kuda. Diceritakan juga pengalaman mereka yang menderita oleh karena demam yang ganas ketika mengarungi perjalanan panjang, dan perlindungan Allah dari banyak bahaya. Begitu juga tercatat disana serangan-serangan yang mematahkan semangat terhadap pekerjaan Allah dan juga dorongan semangat yang besar sebagaimana kuasa Allah membawa kemenangan kepada umat yang memelihara Sabat dan keberhasilan bagi mereka yang dituntun demi kemajuan pekabaran Advent.

Nantikan seri selanjutnya :

  • Penglihatan Pergolakan Terbesar (Great Controversy)
  • Rumah di Battle Creek
  • Penglihatan Reformasi Kesehatan

Monday, February 15, 2010

Siapakah Ellen G. White?

Siapakah Ellen G. White, dan mengapa jutaan orang menganggap tulisan-tulisannya mempunyai makna khusus yang sangat penting?

Singkatnya, ia adalah seorang wanita yang memiliki karunia rohani yang luar biasa yang hidup selama abad kesembilan belas (1827-1915), namun melalui tulisan-tulisannya, dia masih membuat dampak revolusioner jutaan orang di seluruh dunia. Selama hidupnya ia menulis lebih dari 5.000 terbitan berkala artikel dan 40 buku; tapi sampai saat ini, termasuk kompilasi dari 50.000 halaman naskah, ada lebih 100 judul tersedia dalam bahasa Inggris. Ia adalah penulis wanita yang paling banyak diterjemahkan dalam seluruh sejarah sastra, dan yang paling banyak diterjemahkan dari penulis Amerika. Tulisannya mencakup berbagai topik, termasuk agama, pendidikan, hubungan sosial, penginjilan, nubuatan, penerbitan, nutrisi, dan manajemen. Buku yang telah mengubah banyak hidup orang yang berjudul Langkah-langkah menuju Kristus (Steps to Christ), telah diterbitkan lebih dari 140 bahasa. Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK)percaya bahwa Ellen G. White lebih dari sekedar penulis berbakat, mereka percaya bahwa dia ditunjuk oleh Allah sebagai utusan khusus untuk menarik perhatian dunia kepada Kitab Suci dan membantu mempersiapkan orang untuk kedatangan Kristus yang kedua. Dari saat ia berusia 17 tahun sampai dia meninggal 70 tahun kemudian, Allah memberinya sekitar 2.000 penglihatan dan mimpi. Penglihatan panjang bervariasi dari kurang dari satu menit sampai hampir empat jam. Pengetahuan dan nasihat yang diterima melalui wahyu ini ia tulis untuk dibagikan kepada orang lain. Jadi tulisan-tulisan khusus nya diterima oleh GMAHK sebagai inspirasi, dan mempunyai kualitas luar biasa diakui, bahkan oleh pembaca non GMAHK. Sebagaimana dinyatakan dalam Kepercayaan GMAHK. . . , "Tulisan-tulisan Ellen White bukanlah pengganti untuk Kitab Suci. Mereka tidak dapat ditempatkan pada tingkat yang sama. Kitab Suci berdiri sendiri, standar yang unik yang dia dan semua tulisan-tulisan lain harus dinilai dan ke mana mereka harus tunduk "(Seventh-day Adventists Believe..., Ministerial Association, General Conference of Seventh-day Adventists, Washington DC , 1988, hal 227). Namun, sebagaimana catatan Ellen White sendiri, "Kenyataan bahwa Allah telah menyatakan kehendak-Nya kepada manusia melalui Firman-Nya, tidak menyurutkan perlunya kehadiran dan bimbingan Roh Kudus secara terus menerus. Sebaliknya, Roh yang dijanjikan oleh Juruselamat kita untuk membuka Firman untuk hamba-hamba-Nya, untuk menerangi dan menerapkan ajaran-ajarannya "(The Great Controversy, hal vii). Berikut ini adalah paparan singkat mengenai kehidupan dan karya perempuan yang luar biasa ini, yang memenuhi persyaratan sebagai nabi sejati sebagaimana tertulis dalam Kitab Suci, serta membantu lahirnya Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh.

Tahun Permulaan

Ellen, dengan saudara kembarnya Elizabeth, lahir pada tanggal 26 November 1827, dari pasangan Robert dan Eunice Harmon. Dengan delapan anak-anak dalam keluarga, rumah adalah tempat yang menarik dan sibuk. Keluarga tinggal di sebuah pertanian kecil di dekat desa Gorham, Maine, di bagian timur laut Amerika Serikat. Namun, beberapa tahun setelah kelahiran si kembar, Robert Harmon berhenti bertani, ia dan keluarganya, pindah ke kota Portland, sekitar dua belas mil timur.


Selama masa kecilnya Ellen membantu tugas dirumah dan membantu ayahnya dalam pembuatan topi. Pada usia sembilan tahun, ketika kembali pulang dari sekolah suatu sore, dia terluka parah di wajahnya oleh karena teman sekelasnya melempar batu ke wajahnya. Selama tiga minggu ia tak sadarkan diri, dan pada tahun-tahun berikutnya ia sangat menderita sebagai akibat dari cedera serius di hidungnya. Pendidikan formal Ellen berakhir tiba-tiba, dan diperkirakan hidup gadis kecil ini tidak akan bertahan lama. Pada tahun 1840, Ellen, bersama orang tuanya, menghadiri pertemuan di kamp Methodis Buxton, Maine, dan di sana, pada usia 12 tahun, ia memberikan hatinya kepada Tuhan. Pada tanggal 26 Juni 1842, sesuai dengan permintaannya ia dibaptis dengan pencelupan dalam Casco Bay, Portland.
Pada hari yang sama dia diterima sebagai anggota Gereja Methodis.

Pekabaran Advent

Pada tahun 1840 dan 1842, Ellen dengan anggota keluarga lainnya, menghadiri pertemuan umat Advent di Portland, dan menerima paparan yang dibawakan oleh William Miller dan rekan-rekannya, dan percaya untuk menunggu kedatangan Yesus kedua kali. Ellen adalah seorang pekerja misionaris yang sungguh-sungguh, berusaha untuk merebut hati teman-temannya orang muda dan melakukan perannya dalam menyampaikan pekabaran Advent.


Dalamnya Kekecewaan Besar bahwa Yesus tidak datang ke bumi pada 22 Oktober 1844 tidak mengurangi semangat Ellen. Di tengah kebingungan, Ellen dan orang lain, mempelajari Alkitab dan berdoa dengan sungguh-sungguh untuk memperoleh terang dan bimbingan Roh Kudus. Ketika banyak orang mengabaikan pengalaman umat Advent, pada suatu pagi di akhir bulan Desember, Ellen Harmon bergabung dengan empat wanita-wanita lainnya sedang dalam ibadah keluarga di rumah sesama orang percaya di South Portland. Surga tampak mendekati kelompok berdoa, dan Ellen mendapat penglihatan yang berasal dari kuasa Allah. Dalam penglihatan itu Ellen menyaksikan perjalanan umat Advent ke kota Allah. (Early Writings, hal. 13-20.). Ketika gadis berusia 17 tahun ini sepertinya enggan dan gemetar atas penglihatan ini di antara umat Advent di Portland, maka mereka menerimanya sebagai terang dari Allah. Sebagai tanggapan terhadap penglihatan berikutnya, Ellen bersama teman dan kerabat pergi dari satu tempat ke tempat lainnya mengunjungi umat Advent yang terpecah untuk menyampaikan penglihatan ini. Itu adalah masa-masa yang sulit bagi umat Advent yang telah kecewa. Mereka bukan saja diejek oleh kalangan dunia tetapi mereka sendiri terpecah belah, dan segala macam fanatisme muncul di antara mereka. Tapi Tuhan, melalui Wahyu Nya, melalui Ellen Harmon membuka hati gerakan fanatik ini, dan Ellen dituntut dengan tanggung jawab untuk menyampaikan teguran dan menunjukkan kesalahan. Dan ini bukanlah pekerjaan yang mudah bagi Ellen.

Nantikan seri selanjutnya :

§ Perkawinan James White dan Ellen Harmon

§ Awal Percetakan

§ Kepindahan ke Battle Creek

The End of the Year

The year 2019 is coming to an end. I noticed that I have not been writing for two and half years. So, I cannot help but feeling a bit ....hm...